Jumlah Ranjang Pasien Kurang 27.000 Unit di 2014
Jakarta - Saat BPJS Kesehatan (Badan Penyelenggara Jaminan Kesehatan) beroperasi di tahun 2014, kekurangan ranjang pasien di fasilitas layanan kesehatan se-Indonesia di kisaran 27.000 unit. Hal itu merupakan sebuah tantangan bagi Kementerian Kesehatan RI.
"Anggaran yang kami punyai jauh dari cukup. Dari kebutuhan Rp 27 triliun di tahun 2012, hanya dipenuhi Rp 3 triliun," kata Menteri Kesehatan RI, Nafsiah Mboi, di Jakarta hari ini.
Kata dia, jumlah ranjang pasien dan anggaran tersebut tentunya jauh dari ideal.
Untuk tahun 2013 ini, sampai dengan Maret, yang sudah dianggarkan adalah penambahan sekitar 4.800 ranjang pasien. "Sampai akhir tahun 2012, jumlah ranjang pasien di Indonesia sebanyak 67.000-an unit," kata dia.
Persebaran ranjang pasien di Indonesia, Menteri Nafsiah mengatakan, saat ini juga belum bagus. Mengacu ke rasio ideal dari WHO (World Health Organization), ada kekurangan ranjang pasien di tujuh propinsi. "Penambahan ranjang tersebut lebih banyak terjadi di ibu kota propinsi ataupun ibu kota kabupaten," demikian Menteri Nafsiah berkata.
(sumber: jaringnews.com)