Konsumsi Susu Indonesia Masih 32 Gelas Per Tahun
Konsumsi susu di Indonesia diprediksi yang terendah di antara negara Asia lainnya. Masyarakat Indonesia rata-rata hanya mengonsumsi 32 gelas susu per tahun. Padahal idealnya, seseorang membutuhkan 100 liter susu per tahun.
Ketua Panitia Festival Dessert "Mooseum,", Danniswara menjelaskan, hingga kini isu konsumsi susu yang rendah kerap menjadi penyebab utama naik turunnya kualitas gizi masyarkat Indonesia.
"Oleh karena itu dibutuhkan sarana edukasi masyarakat Indonesia mengenai pentingnya mengonsumsi susu bagi kesehatan," kata Danniswara, dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Minggu (13/7).
Itulah mengapa pihaknya menggelar kegiatan seputar dunia susu, seperti "MooSharing", yang merupakan kegiatan talkshow yang membahas transformasi susu menjadi produk susu dan membudayakan konsumsi susu.
Festival Dessert "Mooseum," di Skygarden, Living World, Alam Sutera, Serpong juga menyajikan "Mooms & Kids Cupcake Decorating", yang merupakan lomba bagi ibu dan anak untuk mendekorasi cupcake bersama.
Kegiatan yang diinisiasi oleh para mahasiswa S1 Marketing Prasetya Mulya tersebut juga dimeriahkan kegiatan 'Moonster', yakni hidangan penutup berukuran besar yang akan dibagi-bagikan kepada pengunjung sebagai menu berbuka puasa.
Mooseum tidak memungut biaya masuk bagi pengunjung dan akan berlangsung selama dua hari, yaitu 12-13 Juli 2014.
Selain itu digelar juga bazar hidangan penutup berbahan dasar susu dan mini museum interaktif, yang berisi berbagai macam pengetahuan proses pengolahan susu dengan berbagai teknologi. Dengan rangkaian kegiatan tersebut diharapkan dapat mengurangi tingkat keengganan masyarakat mengonsumsi susu.
"Kami bertujuan dapat mencanangkan gerakan cinta susu. Sebagai langkah awal, kami mengundang anak-anak panti asuhan untuk datang ke 'Mooseum' untuk memperoleh susu gratis dan mengedukasi mereka mengenai budaya minum susu," kata Danniswara.
sumber: www.beritasatu.com