Virus Zika, Honduras Menyatakan Darurat Nasional
TEGUCIGALPA – Honduras telah menyatakan darurat nasional setelah pejabat di sana mengungkapkan bahwa penyebaran infeksi virus zika sudah mencapai tahap yang mengkhawatirkan.
Menteri Kesehatan Honduras Yolani Batres mengatakan, sejak 16 Desember ketika kasus virus zika muncul terdapat 3.649 orang yang terinfeksi virus ini. Yolani memaparkan semenjak itu orang yang terinfeksi virus zika semakin bertambah tiga kali lipat dalam kurun tiga hari ini.
Dikabarkan di Honduras, satu orang yang berusia tua diduga meninggal dunia akibat virus ini. Namun, pihak otoritas kesehatan di negara ini masih menyelidiki kabar tersebut.
"Jumlah orang-orang yang terjangkit virus ini semakin meningkat setiap harinya dan mencapai tahap yang mengkhawatirkan," kata Batres di konferensi pers, sebagaimana dilansir AFP, Selasa (2/2/2016).
Virus zika sendiri yang membuatnya jadi berbahaya adalah karena tidak menyebabkan gejala yang terlalu menonjol karena efeknya rata-rata seperti flu biasa dan ruam-ruam saja.
Gejala inilah yang membuat 70–80 persen kasus virus zika tidak terdeteksi. Hingga saat ini masih belum ada perawatan yang spesifik untuk menyembuhkan orang yang terkena virus zika.
Dikabarkan, virus ini dapat menyebabkan pasien yang terinfeksi terkena Sindrom Gullain-Barre. Ini adalah gangguan neurologis yang dapat menyebabkan kelumpuhan hingga kematian.
sumber: http://news.okezone.com/