Aksi
Beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan :
- Penyusunan policy work hasil analisis kebijakan
- Seminar nasional JKKI
- Serangkaian diskusi virtual CoP
- Press release
- Agenda lain yang telah terlaksana akan dipetakan kembali di arsip website IR
Beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan :
Kebijakan publik (sistem hukum) sebagai sasaran advokasi, terbentuk melalui suatu proses-proses yang khas. Isi hukum dibentuk melalui proses legislasi dan jurisdiksi, sementara tata laksana hukum dibentuk melalui proses politik dan manajemen birokrasi, dan budaya hukum terbentuk melalui proses sosialisasi dan mobilisasi. Masing-masing proses ini memiliki tata caranya sendiri, karena itu, kegiatan advokasi juga harus didekati secara berbeda, dalam hal ini harus mempertimbangkan dan menempuh proses-proses yang sesuai dengan asal-usul ketiga aspek sistem hukum ini dibentuk.
Kegiatan advokasi yang baik seharusnya terfokus pada satu masalah atau isu strategis kebijakan publik tertentu. Dengan demikian, langkah awal terpenting dalam kegiatan advokasi adalah memilih dan menetapkan isu kebijakan publik apa yang benar– benar strategis dijadikan sebagai sasaran advokasi. Suatu kegiatan atau program advokasi yang baik adalah yang secara sengaja dan sistematis memang dirancang untuk mendesakkan terjadinya perubahan baik dalam isi, tata laksana maupun budaya hukum yang berlaku. Adapun hasil analisis kebijakan yang akan menjadi isu strategis dalam advokasi, antara lain :
Kebijakan publik berkembang sangat dinamis dan fenomena tarik ulur kepentingan antar stakeholder sangat potensial terjadi, termasuk dalam kebijakan JKN. Dibutuhkan serangkaian upaya advokasi yang bertahap, sistematis, dan berkelanjutan untuk mempengaruhi/ mendukung/ memperbaiki kebijakan publik (regulasi dan kebijakan pemerintah) dalam melindungi dan menjaga kesejahteraan masyarakat secara konsisten dan bertanggungjawab. Secara umum, proses advokasi dilakukan di keseluruhan proses kebijakan, yaitu: agenda setting, perumusan kebijakan, implementasi kebijakan, dan monitoring dan evaluasi kebijakan.