Kelompok Desentralisasi Kesehatan
Kerangka Acuan
Tantangan Kebijakan Kesehatan dalam Proses Desentralisasi Kesehatan
Pendahuluan
Pasca di gulirkannya Desetralisasi Kesehatan tahun 2001, menunjukkan variasi pelaksanaan beberapa program kesehatan oleh pemerintah dalam mencapai berbagai indikator. Dalam kurun waktu 12 tahun ini masih banyak ditemui hambatan, kendala dalam proses perencanaan, penganggaran dan pembiayaan kesehatan. Program yang dilakukan oleh pemerintah, didukung dengan beberapa macam skema pembiayaan dan jaminan kesehatan untuk masyarakat agar bisa menjangkau fasilitas kesehatan, baik fasilitas kesehatan dasar sampai dengan fasilitas rujukan. Pembiayaan tersebut, antara lain; DAK, Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan, BOK, Jamkesmas, Jampersal, Jamkesda, dan lain sebagainya. Bahkan system pembiayaan ini tidak dilakukan oleh pemerintah pusat saja, namun pemerintah daerah juga berpartisipasi. Skema pendanaan dari pemerintah menarik untuk dipelajari lebih lanjut. Hal ini untuk mendukung berbagai permasalahan yang timbul di daerah atas skema pendanaan kesehatan dari Pemerintah.
Secara khusus, tujuan dari penelitian ini antara lain melihat sumbatan dalam proses penganggaran dan pembiayaan dan aliran pendanaan dari sisi penawaran (dari pemerintah melalui pelayanan kesehatan primer di Puskesmas). Tujuan penelitian dari sisi penawaran, yaitu (1) permasalahan yang ada dalam penggunaan sumber daya dan dana oleh pelayanan kesehatan dasar di PUSKESMAS, (2) permasalahan dalam perencanaan dan penganggaran, serta sumbatan dan hambatan yang ada di pelayanan kesehatan primer dengan focus kepada pelayanan kesehatan ibu dan anak dengan target kepada rumah tangga miskin dan hampir miskin di Nusa Tenggara Timur, (3) Eksplorasi faktor-faktor yang berpengaruh dalam proses pengambilan keputusan mengenai perencanaan dan penganggaran bidang kesehatan dalam pelayanan kesehatan dasar di PUSKESMAS, (4) Studi dokumen perundangangan dan regulasi terkait pelayanan kesehatan dasar di PUSKESMAS di tingkat pusat/kementrian.
Tujuan
- Membahas hasil analisis awal penelitian penelusuran dana-dana Pemerintah di Provinsi NTT dan Jawa Timur
- Membahas isu-isu terkini mengenai dana-dana dari pemerintah
- Mengembangkan rekomendasi untuk kebijakan Perencanaan, Penganggaran dan Pembiayaan Kesehatan di Indonesia.
Waktu Kegiatan
Kegiatan ini akan dilaksanakan bersamaan dengan KONAS IAKMI pada :
Hari, tanggal : Rabu – Sabtu, 4 – 7 September 2013
Tempat : Hotel On The Rock Kupang dan Grand Mutiara Ballroom and Converence
Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur
6 September 2013 |
IAKMI – Grand Mutiara |
08.00 – 10.00 |
Berbagai Bukti Mengenai Pelaksanaan Desentralisasi
Moderator : Faozi Kurniawan, SE, Akt., MPH |
10.00 – 10.30 |
COFFEE BREAK |
10.30 – 12.00 |
Diskusi Panel : 15 Tahun Desentralisasi: Apa yang terjadi di Sektor Kesehatan? Pembicara :
Moderator : Prof. dr. Laksono Trisnantoro, M.Sc., Ph.D |
12.00 – 13.00 |
LUNCH BREAK |
13.00 – 15.00 |
Grand Mutiara Ballroom dan Hotel On The Rock |
Mengikuti Sesi Makalah Bebas |
|
15.00 – 15.30 |
COFFEE BREAK |
15.30 – 17.00 |
Grand Mutiara Ballroom dan Hotel On The Rock |
Mengikuti Sesi Makalah Bebas |
Peserta
Forum ini mengundang para para pengambil kebijakan, akademisi (dosen dan staf pengajar), peneliti, praktisi kebijakan kesehatan, dan atau siapa pun yang tertarik dengan topik Desentralisasi kesehatan untuk mengikuti kegiatan ini.
Keterangan lebih lanjut:
Angelina Yusridar / Hendriana Anggi
Pusat Manajemen Pelayanan Kesehatan
Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada
Gedung IKM Sayap Utara Lt. 2, Fakultas Kedokteran UGM
Jl. Farmako, Sekip Utara, Yogyakarta 55281
Ph. /Fax : +62274-549425 (hunting)
Mobile : +628111409442 / +6281227938882
Email : This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.; This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.; This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.
Website : www.kebijakankesehatanindonesia.net