Pemanfaatan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Tahun 2018 di Provinsi Riau
Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) merupakan salah satu program pemerintah sejak 2014 dalam rangka pemenuhan cakupan kesehatan semesta. Kepemilikan JKN di Riau relatif cukup tinggi. Namun besarnya cakupan kepesertaan JKN di Riau tidak sejalan dengan pemanfaatannya. Sebuah riset dilakukan oleh Ferdian Fadly dan Oldestia Vianny untuk melihat gambaran mengenai faktor yang mempengaruhi pemanfaatan JKN di Riau. Metode yang digunakan adalah analisis regresi logistik dengan menggunakan data Survei Sosial dan Ekonomi Nasional (SUSENAS) 2018.
Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa responden yang tinggal di pedesaan, dikepalai oleh kepala rumah tangga perempuan, berumur muda, berpendapatan rendah, bekerja di sektor informal dan tidak berpendidikan, lebih kecil kemungkinannya untuk menggunakan asuransi. Karena adanya perbedaan cakupan waktu survei pada data, penelitian ini tidak membandingkan data rawat inap dan rawat jalan secara terpisah, serta alasan tidak menggunakan JKN. Selanjutnya diperlukan penelitian lebih lanjut tentang kecenderungan pemanfaatan JKN berdasarkan alasan tidak menggunakannya dan perbandingan antara rawat jalan dan rawat inap sebagai bahan masukan dalam memperbaiki layanan JKN kedepan. Artikel ini dipublikasikan pada Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia pada Desember 2019.